The Loretto Chapel's Mircle Staircase

World Over - Exorcism - Raymond Arroyo with Fr. Tom Euteneuer - 07-09-2010

The Home Study Program..!

Catholic Home Study Service invites you to learn more about our faith by studying at home. Nine free courses, faithful to the teachings of the Church, are available. When you request a course, you will receive a textbook and a workbook with study questions. After reading a section of the book, you can send your workbook answers to us either over the internet or by postal mail. We will make whatever corrections are necessary and answer any questions you want to ask. All who complete the course receive a graduation certificate. There is no charge for the course, and no one will call on you. You may take the course alone or with friends or family members.

Enter this site: http://www.amm.org/chss.htm

p/s photo above shows the books that I have received..thats mine hehe your?

* FIFA World Cup 2010 Offical Song Hymn | K'naan waving flag | + Lyrics ...

C.I.N.T.A

Allah adalah kasih. [1 Yoh. 4:8]

Kita telah mengenal dan telah percaya akan kasih Allah kepada kita. Allah adalah kasih, dan barang siapa tetap berada di dalam kasih, ia tetap berada di dalam Allah dan Allah di dalam dia. [1 Yoh. 4:16]

Ringkasan dari kehidupan Kristian: Kita datang untuk mengetahui dan percaya kepada kasih Tuhan untuk kita.

Hal ini tidak semudah kedengarannya. Seseorang telah mengatakan bahawa cinta terbahagi kepada tiga jenis: "kerana" cinta, "jika" cinta, dan "meskipun" cinta. Yang pertama mengatakan sesuatu seperti "Aku mencintaimu karena kau begitu indah" atau "kerana kamu telah melakukan sesuatu untuk saya." Kata kedua, "Aku mencintaimu dengan harapan apa yang boleh anda lakukan untuk saya atau untuk saya "perkahwinan. Ramai yang disatukan pada salah satu dari dua jenis cinta atau kombinasi keduanya. Jenis-jenis cinta ini jelas sangat rapuh dan boleh memudar ketika keadaan berubah: "anda tidak lagi begitu indah", atau "anda tidak apa yang saya berharap anda akan".

Jenis cinta ketiga berkata, "Aku mencintaimu untuk diri sendiri, dan ini tidak akan berubah walaupun apa yang anda lakukan atau tidak lakukan atau apakah anda tetap sama atau menjadi berbeza." Ini adalah cinta tanpa syarat hanya cinta sejati . Jenis-jenis cinta yang lain adalah perjanjian perniagaan sahaja.

Tidak pandai dengar..

Ramai orang sekarang hanya mahu dilayan saja. Rasanya dibentuk oleh duniawi hari ini, membuatkan kita mahu dilayan, dipuaskan, dihiburkan, dan sebagainya. Dunia kita sekarang penuh dengan hiburan yang nampaknya memanggil-manggil kita, berlegar-legar sahaja di kepala....KK-Box...Wayang..dan Facebook (banyak lagi tu kan). Kita juga amat dipengarungi oleh cara kita berpakaian dan kadang-kadang orang yang berpakaian kot lebih dihormati. Budaya ini kita bawa juga dalam Gereja, kita mau dilayani, mau dihiburi (sebab kadang-kadang kita nilai Homili sebagai siok atau tidak),pakaian, dan lebih parah lagi bila kita rasa tidak perlu hormat pada altar (sebab terasa macam orang lemah/tidak berkuasa).

Sepatutnya Homili masuk kedalam pemikiran kita dan menyentuh hati, bukannya short-cut terus kebelakang...makan buah epal dan bukannya makan epal yang sudah dikunyah-kunyah orang, teda rasa dan zat sudah (contoh orang yang minta kena suap sahaja). Jadi, no short-cut tapi banyak-banyakkan kita merenung, membaca, dan mentaati firman Tuhan. Baru dapat zat kan..baru seimbang.

"Pernah terfikir kenapa orang zaman lampau lebih menghormati misa kudus."

Love to be civil engineer